Simbah moto-tech. Rantai temeng biasanya kalau sudah umur pakai 3 tahun atau lebih akan menimbulkan suara berisik, itu dikarenakan karena rantai sudah molor dan sudah kendor itu yang menyebabkan rantai temeng menimbulkan suara berisik.
disini saya akan berbagi tips atai trik bagaimana mengatasi suara berisik itu tanpa mengganti rantai temeng. tapi sebenernya cara ini tidak dianjurkan ya.. ini hanya untuk yang pengen motornya bagus lagi tapi menghemat biaya hehehe..
langkah mudah yang pertama harus kita lakukan yaitu piston harus pada posisi top. biar lebih aman si, kalau nggak juga gak papa.. tapi khusus untuk yang motornya menggunakan teknologi DOHC harus posisi top loh ya..kalau nggak bisa lompat ntar gigi rantai temengnya bisa bahaya ntar kalau kejadian.. oke lanjut, setelah piston sudah diposisi top kita lihat tensionernya menggunakan yang otomatis atau konvensional, kalau yang otomatis kita buka dulu penutupnya karetnya gunakan obeng min kecil putas ke arah kiri atau berlawanan arah jarum jam dan kalau ternyata sudah mentok tidak bisa di stel lagi, kita buka tensioner temengnya. setelah tensioner temeng terbuka cara yang harus kita lakukan yaitu mengganjal ujung tensioner temeng dengan sesuatu yang bisa menambah panjang tensioner tersebut.. biasanya saya kalau biar mudah saya ganjal menggunakan tutup pepsoden dan di beri lem. atau di las di tambah baut.. tapi sekali lagi ini tidak saya sarankan ... ini hanya tips saja mana tahu ada yang ingin tahu.. hehe
setelah itu pasang kembali tensioner temengnya .. dan hasilnya temeng sudah tidak bunyi lagi.. tapi saran saya jangan terlalu kencang karna akan menimbulkan bunyi dengung dan mesin terasa berat.
itu saja tips dari saya . sekali lagi ini untuk darurat saja dan untuk yang kepepet gak punya duit. untuk pemakain jangka panjang tidak disarankan. terimakasih
disini saya akan berbagi tips atai trik bagaimana mengatasi suara berisik itu tanpa mengganti rantai temeng. tapi sebenernya cara ini tidak dianjurkan ya.. ini hanya untuk yang pengen motornya bagus lagi tapi menghemat biaya hehehe..
langkah mudah yang pertama harus kita lakukan yaitu piston harus pada posisi top. biar lebih aman si, kalau nggak juga gak papa.. tapi khusus untuk yang motornya menggunakan teknologi DOHC harus posisi top loh ya..kalau nggak bisa lompat ntar gigi rantai temengnya bisa bahaya ntar kalau kejadian.. oke lanjut, setelah piston sudah diposisi top kita lihat tensionernya menggunakan yang otomatis atau konvensional, kalau yang otomatis kita buka dulu penutupnya karetnya gunakan obeng min kecil putas ke arah kiri atau berlawanan arah jarum jam dan kalau ternyata sudah mentok tidak bisa di stel lagi, kita buka tensioner temengnya. setelah tensioner temeng terbuka cara yang harus kita lakukan yaitu mengganjal ujung tensioner temeng dengan sesuatu yang bisa menambah panjang tensioner tersebut.. biasanya saya kalau biar mudah saya ganjal menggunakan tutup pepsoden dan di beri lem. atau di las di tambah baut.. tapi sekali lagi ini tidak saya sarankan ... ini hanya tips saja mana tahu ada yang ingin tahu.. hehe
setelah itu pasang kembali tensioner temengnya .. dan hasilnya temeng sudah tidak bunyi lagi.. tapi saran saya jangan terlalu kencang karna akan menimbulkan bunyi dengung dan mesin terasa berat.
itu saja tips dari saya . sekali lagi ini untuk darurat saja dan untuk yang kepepet gak punya duit. untuk pemakain jangka panjang tidak disarankan. terimakasih
0 komentar:
Post a Comment